Minyak goreng satu harga 14 ribu per liter stok aman jadi tidak perlu membeli dengan kepanikan. (Foto: Istimewa) |
Jakarta, SUARAUMAT.COM – Program pemerintah untuk minyak goreng satu harga diluncurkan pada 19 Januari 2022 dan mendapat sambutan antusias dari masyarakat.
Saat ini minyak goreng distandarisasi menjadi 14 ribu per liter. Sebagai implementasi awal akan dilakukan terlebih dahulu melalui peritel modern yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).
Pendistribusian minyak goreng dengan harga Rp. 14.000 per liter juga akan memasuki pasar-pasar tradisional.
Mulai hari ini Rabu 26 Januari 2022
Kementerian Perdagangan telah memastikan minyak goreng bersubsidi sebesar Rp. 14.000 juga bisa dibeli di pasar tradisional. Untuk pendistribusian, akan memakan waktu satu minggu setelah kebijakan ini berlaku, yakni pada Rabu, 26 Januari 2022.
Lebih lanjut Mendag Muhammad Lutfi menyampaikan kepada awak media bahwa pasar tradisional akan diberikan waktu satu minggu untuk menyesuaikan kebijakan minyak goreng satu harga.
Kebijakan ini berlaku hingga Juli 2022 atau enam bulan sejak diundangkan. Demikian disampaikan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Oke Nurwan.
Tidak perlu membeli secara panik
Program pemerintah minyak goreng satu harga 14 ribu rupiah per liter sudah bisa dibeli di pasar tradisional mulai hari ini, Rabu 26 Januari 2022. |
Oleh karena itu, Oke menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan aksi borong atau panic buying minyak goreng seharga Rp. 14.000. Karena menurut Oke, pihaknya memastikan stok minyak goreng juga aman.
Oke menyampaikan kepada media massa baru-baru ini, agar masyarakat tidak perlu panik membeli, karena pemerintah sudah menyiapkan ini karena untuk membantu masyarakat dengan mengganti selisih harga selama enam bulan.
Lanjut Oke, bahwa pemerintah juga tidak menutup kemungkinan untuk memperpanjang kebijakan minyak goreng satu harga Rp. 14.000 ini.
Dengan melihat situasi, itu bisa diperpanjang. Jadi, kata dia, masyarakat tidak perlu buru-buru membeli minyak goreng sekarang, karena stok minyak goreng aman.
Hotline pengaduan
Dikutip dari laman Kemendag.go.id, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menegaskan keseriusan pemerintah dalam menerapkan minyak goreng kemasan dengan satu harga Rp. 14.000 per liter.
Jika ada pengaduan dan harga tidak sesuai dengan kebijakan pemerintah, Kemendag telah menyiapkan kontak pengaduan dengan membuka hotline khusus.
Hal ini agar memudahkan masyarakat yang akan mengadukan permasalahan di lapangan melalui saluran resmi yang disediakan pemerintah.
Hotline 24 jam ini dapat diakses oleh semua pihak melalui pesan instan Whatsapp di 0812 1235 9337, surat elektronik hotlinemigor@kemendag.go.id, atau video conference Zoom dengan ID 969 0729 1086 (password: migor).
Lutfi memastikan, pihaknya juga melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh ritel modern di 34 provinsi guna menerapkan kebijakan satu harga minyak goreng yang telah ditetapkan pemerintah.
(su/kp)