Sedekah Yusuf Mansur, Ada Yang Beri 1 Pom Bensin dan Innova, Ini Kata Gus Miftah

Gus Miftah. /Instagram @gusmiftah

SUARAUMAT.com – Ustaz Yusuf Mansur (UYM) menjadi sorotan publik saat ini. Itu terjadi setelah video lama dia sedang marah-marah menjadi viral di media sosial. Meski sudah memberikan klarifikasi, namun muncul lagi video lain tentang sedekah Yusuf Mansur.

Salah satunya adalah video Gus Miftah yang mengomentari konsep sedekah yang dianjurkan oleh Yusuf Mansur yaitu dengan memberikan barang berharga milik jemaah dan dijanjikan hal atau barang yang lebih baik jika disumbangkan. Gus Miftah bahkan menyaksikan jemaah yang terpengaruh ucapan Yusuf Mansur dan memberikan harta yang fantastis untuk sedekah.

“Saya pernah menyaksiksan ada orang punya pom bensin 7, yang satu langsung dikasih. Orang bawa Innova sama BPKBnya, begitu ini gagal banyak demo ke Ustaz Yusuf Mansur. Padahal saya bilang cuma cara saja yang salah,” kata Gus Miftah dalam video di youtube golongan kanan yang dikutip Suaraumat.com, Senin 11 April 2022.

Gus Miftah mengaku pernah turut mendampingi Yusuf Mansur saat memberikan tausiyah. Saat itu, Ustaz kelahiran Jakarta itu meyakinkan jemaahnya jika ada yang bermasalah, punya hutang dan sebagainya, mereka diminta bersedekah dari harta yang dibawanya saat bergabung dengan majelis itu.

“Dulu saya temenin Ustaz Yusuf Mansur kalau bicara sodakoh, kalian punya masalah, kalian hari ini bawa apa, sedekahkan minta sama allah. Buka alquran di mana satu (sedekah) diganti 700 kali lipat. Sebegitu banyak orang yang terprovokasi dilalah ora hasil, didemo sama orang. Piye Pak ustaz, aku melu omonganmu ora lunas utangku. Kan sempat banyak seperti itu,” kata Gus Miftah.

Ustaz Yusuf Mansur dan putrinya, Wirda Mansur. /Instagram/@wirda_mansur

Kini, lanjut Gus Miftah, ajakan Yusuf Mansur untuk sedekah sudah berubah. Yaitu dengan memposting di Instagram tentang pembangunan masjid atau rumah tahfidz di suatu daerah dan mengajak jamaah untuk bersedekah. Dalam video ceramahnya, Gus Miftah mengajak seluruh jamaahnya untuk bersedekah karena Allah SWT bukan untuk menambah harta kekyaan mereka.

“Konsepnya salah, saya itu enggak nyaman, kamu ngapain solat Dhuha? supaya rezekiku lancar. Sehingga tujuan dia solat Dhuha itu hanya untuk rezeki. Kalau saya, konsepnya solat Dhuha lillahi taala. Kalau rezekinya lancar ya bonus,” ucap Kiai nyentrik ini.

(Red/Sum)

About The Author

suaraumat

See author's posts

About The Author

suaraumat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Related News

You may have missed