2 Desember 2024

Waspada Wabah Hepatitis Misterius Mulai Menyebar, Sudah Masuk Indonesia
Foto Ilustrasi. (Pixabay)


SUARAUMAT.com – Hepatitis akut
yang misterius itu kini telah menyebar ke berbagai negara di Asia dan Amerika. Penyakit radang hati ini pertama kali muncul di Jepang pada 21 April lalu.

Sebagaimana dikutip dari The Guardian, Sabtu (30/4/2022), awalnya, hepatitis misterius ini ditemukan pada seorang anak yang dites negatif adenovirus dan Covid-19. Kementerian Kesehatan Jepang mengatakan pasien belum menjalani transplantasi hati, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Hingga beberapa hari lalu, kasus ini dilaporkan telah menyerang 190 orang. Sebagian besar dari mereka, 140 anak, berada di Eropa.

Baca juga: Hari ini DPR RI sahkan RUU TPKS jadi Undang-Undang, Puan terharu menyeka air mata

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan setidaknya satu kematian telah dilaporkan sehubungan dengan wabah itu, tanpa merinci lokasi negara itu. Badan kesehatan PBB mengatakan kasus terjadi pada anak-anak berusia antara 1 bulan hingga 16 tahun.

Hepatitis biasanya disebabkan oleh salah satu dari beberapa virus hepatitis menular, tetapi ini belum ditemukan pada anak-anak yang terkena. Penyakit kuning, diare, dan sakit perut adalah beberapa gejala yang dilaporkan.

Lantas, apakah penyakit ini sudah masuk ke Indonesia?

Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, belum ada laporan mengenai penyakit hepatitis misterius tersebut.

“Belum ada laporan hepatitis misterius di Indonesia,” kata Siti Nadia.

Nadia mengimbau masyarakat untuk terus waspada, terutama jika mengalami gejala penyakit kuning dalam jangka panjang. Orang dengan hepatitis misterius biasanya mengalami gejala berikut:

– Urine dengan warna kecoklatan seperti air teh

– Nyeri atau rasa sakit tidak nyaman di perut

– Demam

– Mual dan muntah

– Masalah perut

– Warna feses yang terang.

Penting untuk menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup sehat seperti mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang, mengatur waktu makan yang teratur, olah raga secara teratur, hindari stres, dapatkan asupan vitamin, memperbanyak minum air putih dan kurangi konsumsi gula. 

Baca juga: Sekjen AMI Andi Caisar: Asosiasi Metaverse Indonesia hadir mengajak masyarakat Sambut Dunia Baru

Khusus untuk anak-anak usia 1 sampai 16 tahun agar terhindar dari penyakit hepatitis misterius dapat melakukan pencegahan dengan mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, asupan vitamin dan ASI bagi balita.***

(Red/Sum/kp)

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content