Pemerintah Komitmen Terhadap Pengembangan dan Peningkatan Prestasi Olahraga Kalangan Difabel. [Foto: Dok. Kemenpora] |
SUARAUMAT.com – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menegaskan pemerintah berkomitmen untuk terus memperhatikan atlet disabilitas guna pengembangan dan peningkatan prestasi olahraga kalangan difabel.
Hal itu disampaikan Menpora Amali diacara Sapa Indonesia Malam Kompas TV dengan tema Prestasi Timnas dan Atlet Paragames Mengharumkan Nama Indonesia, Rabu (17/8) malam di Istana Merdeka.
“Sekarang ini Indonesia sudah punya Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang dipayungi oleh Perpres nomor 86 tahun 2021. Di dalam DBON semuanya terprogram, targetnya jelas dan juga fokusnya sudah dijelaskan,” katanya.
“Termasuk atlet-atlet Paralympic seperti David Jacobs atlet para tenis meja Indonesia. Karena di dalam DBON, Bapak Presiden Joko Widodo sudah menempatkan atlet-atlet paralympic setara dengan atlet-atlet olympic. Tidak ada perbedaan,” sambungnya.
Lebih lanjut, Ia mengatakan dari sisi pembinaannya pun sama. “Kita ada target-target, bahkan target kita 100 tahun Indonesia merdeka atau tahun 2045 yang akan datang berada di peringkat 5 dunia, baik untuk olympic maupun paralympic,” ujarnya.
Menurutnya, untuk mencapai ke sana (peringkat 5 besar ) tentu harus ada pembinaan yang sistematis dan terstruktur. Dimulai dari usia dini, kalau tidak ada pembinaan, begitu juara akan sulit lagi untuk menjadi juara.
“Prestasi harus didesain, tidak bisa instan atau by accident. “Disitulah peran DBON dan pembinaannya semua terstruktur,” tutupnya.***
(sum)