10 Oktober 2024

Personel dari Yonmarhanlan XIV Sorong ketika mengikuti Latihan Cross Country. Dengan mengenakan helm baja dan menyandang senjata SS2 V2, mereka berlari sejauh 5 kilometer di medan yang berat. Foto: Dispen Kormar Sorong.

SUARAUMAT.com- Pasukan Korps Marinir dikenal sebagai pasukan pendarat amfibi. Kecakapan fisik dan mental di atas rata-rata menjadi salah satu syarat yang mesti dimiliki oleh tiap personel dari korps berbaret ungu, ini.

Rutinitas pembinaan fisik dan mental juga menjadi menu rutin dari prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XIV Sorong.

Pasukan yang bermarkas di wilayah Kepala Burung-Papua ini turut serta dalam pelaksanaan Latihan Cross Country . Kegiatan ini merupakan bagian dari UNPD (Uji Nilai Perorangan Dasar) Triwulan I, Tahun Anggaran 2024, yang dilaksanakan di Kelurahan Kampung Baru, Distrik Sorong Kota, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (21/02).

Latihan Cross Country ini dipimpin langsung oleh Komandan Yonmarhanlan XIV, Mayor (Mar) Andi Muhammad Yusuf, M.Tr Opsla.

Masing-masing prajurit kemudian berlari menempuh medan berat sejauh 5 kilometer mengenakan Pakaian Dinas Lapangan (PDL) lengkap, helm baja, serta memanggul senjata laras panjang.

Latihan ini, jelas Danyonmarhanlan, bertujuan menguji kemampuan perorangan prajurit Yonmarhanlan XIV sebagai data dalam pembinaan satuan untuk kesuksesan pelaksanaan tugas di masa yang akan datang.

Latihan Cross Country sendiri adalah salah satu sarana pembinaan fisik dan mental prajurit Korps Marinir TNI AL.

Latihan Cross Country juga mesti dijiwai dengan semangat kekompakan, pantang menyerah, dan daya juang yang tinggi dari para prajurit.

Dengan demikian fondasi yang fisik dan mental prajutir yang kuat dapat terbentuk, guna menunjang pelaksanaan tugas  negara melalui Korps Marinir TNI Angkatan Laut.

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content