15 Januari 2025

Kendaraan tempur lapis baja amfibi berjenis BTR 50 (M) tengah mengangkut personel dalam latihan Operasi Pendaratan Gabungan, yang dilaksanakan di Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Selasa, (05/03). Foto: Dispen Kormar Sorong.

 SUARAUMAT.com– Prajurit Pasmar 3 sukses melakukan pendaratan pasukan pendarat menggunakan Kendaraan Tempur (Ranpur) lapis baja amfibi dalam rangka menggebuk dan merebut posisi musuh.

Operasi Pendaratan Gabungan (Opsratgab) ini merupakan bagian dari Latihan Satuan Dasar (LSD) Tri Wulan I, tahun 2024, yang dilaksanakan di Kampung Makotyamsah, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (05/03).

Latihan tersebut merupakan Opsratgab Pasmar 3 yang didukung oleh Batalyon Infanteri 11 Marinir (Yonif 11 Mar), Resimen Kavaleri 3 Marinir (Menkav 3 Mar), serta Resimen Bantuan Tempur 3 Marinir (Menbanpur 3 Mar).

Pada pelaksanaan latihan berbagai manuver diuji coba mulai dari Gerakan Maju Untuk Kontak (GMUK), Kerjasama Infanteri dan Tank (KSIT), dan Penyapuan Ranjau Anti Tank, serta menetralisir Gangguan Sniper.

Menkav 3 Mar yang memiliki julukan “Prajurit Roda Rantai Ufuk Timur” melibatkan personel serta material tempur yang mereka miliki berupa tank ringan amfibi berjenis  PT 76 (M) dan kendaraan lapis baja amfibi pengangkut personel berjenis BTR 50 P(M).

Salah satu kendaraan tempur yang diterjunkan dalam Opsratgab yakni tank ringan amfibi PT 76 (M). Tank berpenggerak roda rantai ini mampu dioperasikan di daratan maupun lautan saat pelaksanaan operasi amfibi berlangsung. Foto: Dispen Kormar 3.

Kedua kendaraan tempur yang dioperasikan Menkav 3 Mar dikenal memiliki kemampuan mobilitas yang tinggi. Selain tangguh dalam melintasi berbagai medan, keduanya juga berfungsi memberikan perlindungan lápis baja, juga  sebagai sarana pendukung dan pengangkut pasukan.

Dalam latihan yang digelar, ketiga unsur yang diterjunkan baik dari Yonif 11 Mar, Menkav 3 Mar dan Menbanpur 3 Mar, disimulasikan bergerak bersama-sama  untuk melaksanakan penghancuran, merebut sasaran, menghentikan gerak maju musuh, menghalau dan menghancurkan musuh, serta menguasai wilayah daratan Papua khususnya Sorong, Papua Barat Daya.

Mewakili Pasmar 3, Kolonel Mar Supriyadi, S.E., M.M., CRMP, menyampaikan bahwa melalui Opsratgab kali ini diharapkan dapat meningkatkan naluri tempur setiap prajurit dalam menghadapi tugas-tugas operasi, maupun latihan lainnya dengan Komando Pelaksana Pasmar 3.

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content