Ilustrasi seorang dokter sedang menjelaskan kepada pasien perihal kanker otak. /Foto: freepik
SUARAUMAT.com – Meskipun belum ada kepastian tentang penyebab pasti kanker otak, penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit ini. Faktor-faktor tersebut meliputi faktor genetik, paparan polusi lingkungan, radiasi, serta kebiasaan merokok.
Kanker otak terdiri dari dua jenis, yaitu jinak dan ganas. Semua jenis tumor ganas dikategorikan sebagai kanker, termasuk kanker otak.
Kanker otak terjadi akibat perubahan genetik pada sel-sel otak, yang menyebabkan pertumbuhan sel-sel tersebut tidak terkendali dan merusak jaringan di sekitarnya. Sel-sel otak ini tidak hanya tumbuh dengan cepat, tetapi juga kehilangan fungsi normalnya.
Definisi Kanker Otak dan Tahapannya
Menurut ahli medis, kanker otak adalah jenis penyakit di mana pertumbuhan sel-sel otak tidak normal, tidak teratur, dan meningkatkan pertumbuhan sel yang tidak terkendali. Kanker otak masuk dalam kategori penyakit yang sulit disembuhkan dan berbahaya.
Tahapan kanker otak terdiri dari empat tingkat. Pada tahap awal atau tahap 1, sel-sel kanker masih terlihat normal dan pertumbuhannya sangat lambat.
Pada tahap ini, beberapa pasien berhasil menemukan pengobatan yang efektif dan sembuh dari penyakit ini.
Pada tahap 2, pertumbuhan sel masih lambat, tetapi bentuk sel-sel kanker sudah tidak normal jika dilihat melalui mikroskop.
Meskipun operasi pengangkatan sel kanker dilakukan pada tahap ini, biasanya tidak semua sel kanker dapat diangkat sepenuhnya, sehingga sel kanker masih bisa berkembang lebih lanjut.
Pada tahap 3 dan 4, bentuk sel kanker sudah sangat tidak normal dibandingkan dengan sel normal.
Pertumbuhan sel sangat aktif dan cepat, sulit untuk diobati karena sudah menyebar dan merusak organ lain.
Kanker otak tidak memandang usia, dapat menyerang anak-anak maupun dewasa, baik pria maupun wanita, seperti yang dilaporkan oleh WHO pada tahun 2018.***
About The Author
