Prajurit Menkav 3 Marinir mengirimkan personel terbaiknya untuk menimba ilmu di markas Batalyon Tank Amfibi 2 Marinir “Macan Kumbang”, Surabaya, dalam rangka Latihan Satuan Lanjutan (LSL) I Triwulan II Tahun 2024. Foto: Dispen Kormar Sorong.
SUARAUMAT.com, Surabaya- Resimen Kavaleri 3 Korps Marinir (Menkav 3 Marinir) “Kakatua Raja Sakti” dituntut memiliki wawasan luas dan memiliki keterampilan khusus dalam mengoperasikan kendaraan tempur (ranpur) lapis baja yang memiliki kemampuan beroperasi di medan darat dan perairan.
Untuk itu profesionalisme setiap prajurit Menkav 3 Marinir menjadi sebuah nilai mati yang wajib dimiliki guna mendukung setiap tugas yang diberikan kepada mereka.
Dalam rangka peningkatan profesionalisme di lapangan, Menkav 3 Marinir mengirimkan personel terbaiknya untuk menimba ilmu di markas Batalyon Tank Amfibi 2 Marinir “Macan Kumbang”, Surabaya, dalam rangka Latihan Satuan Lanjutan (LSL) I Triwulan II Tahun 2024.
Latihan Satuan Lanjutan diselenggarakan di Kesatrian Marinir Sutedi Senaputra, Karangpilang, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (01/06).
Mengutip keterangan resmi Dispen Korps Marinir Sorong, pengiriman personel kali ini bertujuan meningkatkan kemampuan dan keterampilan serta profesionalisme prajurit, mulai dari tingkatan terkecil hingga ke tingkat yang lebih besar.
Dalam kesempatan tersebut prajurit Kakatua Raja Sakti menggunakan ranpur amfibi andalan Korps Marinir yakni PT 76 (M) dan BMP 3F. Mereka kemudian mengikuti Latihan Aspek Laut berupa simulasi embarkasi dan debarkasi ke kapal Perang Republik Indonesia (KRI). Sementara untuk Aspek Darat akan di gelar di Puslatpurmar 5 Baluran, Karangtekok, Kabupaten Situbondo.
Terpisah, Kolonel (Mar) Supriyadi, S.E., M.M., CRMP selaku Komandan Resimen Kavaleri 3 Marinir menyampaikan agar setiap personel yang melaksanakan latihan di Yontankfib 2 Marinir Karangpilang Surabaya, dapat mengikuti kesempatan menimba ilmu dengan penuh kesungguhan. Diharapkan setelah proses latihan tersebut dapat di aplikasikan di Menkav 3 Marinir guna tercapainya Sumber Daya prajurit yang profesional dalam mengawaki ranpur.
About The Author
